Setelah beberapa bulan tidak nulis karena mungkin memang tidak ada yg perlu ditulis atau hanya sekedar males nulis dan disinilah aku sekarang di blog dan menulis lagi..
Ada satu lompatan dalam pemahamanku yang mana kebalikan dari pemikiranku yang dulu.. dan yang aku maksud adalah pengharapan,
Ayahku berpesan padaku jangan sampai aku kehilangan harapan, aku melihat adegan difilm happy ending dengan punchline hope, dan banyak lagi hal positif terkait harapan.
Tapi kali ini aku coba merenung apa sih prngharapan?
Dan yang aku temukan adalah pengharapan yaitu sesuatu yang membuat hati manusia sakit, ketika kamu menanam ,buah anggur, kamu menaruh pengharapan pada bibit itu atau kepada Tuhan, kamu berharap akan tumbuh dan berbuah lebat dan ketika dimakan buahnya terasa manis dan lezat,, ya itulah yg kamu harapkan, tapi kenyatannya apakah akan seperti itu?
Jawabannya adalah belum tentu.. bisa saja ternyata buahnya asam tidak enak dimakan,, bisa saja kamu tunggu2 sekian lama tapi tidak berbuah, bahkan bisa saja kamu sirami setiap hari kamu sayang2 tapi ternyata tidak tumbuh juga, yg artinya harapanmu tidak sesuai kenyataan dan hatimu akan terasa sakit..
Semakin tinggi harapanmu akan semakin sakit hatimu karena kenyataan berkata lain kita tidak bisa membuat atau memaksa harapan selalu jadi kenyataan.. dan itulah faktanya..
Bagaimana jika perumpamaan menanam pohon anggur di ganti dengan perumpamaan seseorang yg mendambakan seorang anak.
Berharap anak baik, nurut, sukses dan ternyata anak itu menjadi jahat,menderita dan meningalkan orang tuanya, bayangkan bagaimana rasanya,,
Oke oleh karena itu, aku akan menghilangkan harapan ini ada di diriku setidaknya sebisa mingkin tidak berharap apapun.. walaupun kenyataannya sampai saat ini aku belum bisa lepas dari pengharapan, dan aku mencoret kata harapan dan menggantinya menjadi rencana.
Aku bisa merencanakan banyak hal tanpa berharap apapun, tetapi berserah akan rencana yang ku buat.. aku berencana menanam pohon anggur, ya kutanamlah pohon anggur, kunikmati prosesnya dan apapun hasilnya itu hanya bonus kalaupun tidak manis paling tidak itu bisa dimakan,, kalaupun tidak berbuah paling tidak aku bisa memandangi pohonnya atau berteduh di bawah pohonnya,, kalaupun tidak tumbuh,, aku sudah menikmati kegiatan bercocok tanam itu sendiri, jadi tidak ada alasan lagi aku untuk tidak bersukur atas apa yg ku rencanakan.
"do it and enjoy the process"
Ada satu lompatan dalam pemahamanku yang mana kebalikan dari pemikiranku yang dulu.. dan yang aku maksud adalah pengharapan,
Ayahku berpesan padaku jangan sampai aku kehilangan harapan, aku melihat adegan difilm happy ending dengan punchline hope, dan banyak lagi hal positif terkait harapan.
Tapi kali ini aku coba merenung apa sih prngharapan?
Dan yang aku temukan adalah pengharapan yaitu sesuatu yang membuat hati manusia sakit, ketika kamu menanam ,buah anggur, kamu menaruh pengharapan pada bibit itu atau kepada Tuhan, kamu berharap akan tumbuh dan berbuah lebat dan ketika dimakan buahnya terasa manis dan lezat,, ya itulah yg kamu harapkan, tapi kenyatannya apakah akan seperti itu?
Jawabannya adalah belum tentu.. bisa saja ternyata buahnya asam tidak enak dimakan,, bisa saja kamu tunggu2 sekian lama tapi tidak berbuah, bahkan bisa saja kamu sirami setiap hari kamu sayang2 tapi ternyata tidak tumbuh juga, yg artinya harapanmu tidak sesuai kenyataan dan hatimu akan terasa sakit..
Semakin tinggi harapanmu akan semakin sakit hatimu karena kenyataan berkata lain kita tidak bisa membuat atau memaksa harapan selalu jadi kenyataan.. dan itulah faktanya..
Bagaimana jika perumpamaan menanam pohon anggur di ganti dengan perumpamaan seseorang yg mendambakan seorang anak.
Berharap anak baik, nurut, sukses dan ternyata anak itu menjadi jahat,menderita dan meningalkan orang tuanya, bayangkan bagaimana rasanya,,
Oke oleh karena itu, aku akan menghilangkan harapan ini ada di diriku setidaknya sebisa mingkin tidak berharap apapun.. walaupun kenyataannya sampai saat ini aku belum bisa lepas dari pengharapan, dan aku mencoret kata harapan dan menggantinya menjadi rencana.
Aku bisa merencanakan banyak hal tanpa berharap apapun, tetapi berserah akan rencana yang ku buat.. aku berencana menanam pohon anggur, ya kutanamlah pohon anggur, kunikmati prosesnya dan apapun hasilnya itu hanya bonus kalaupun tidak manis paling tidak itu bisa dimakan,, kalaupun tidak berbuah paling tidak aku bisa memandangi pohonnya atau berteduh di bawah pohonnya,, kalaupun tidak tumbuh,, aku sudah menikmati kegiatan bercocok tanam itu sendiri, jadi tidak ada alasan lagi aku untuk tidak bersukur atas apa yg ku rencanakan.
"do it and enjoy the process"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar